SMP Islam Al Akhyar kembali menorehkan prestasi membanggakan di tingkat nasional. Dalam ajang Gelar Intelektual Sains Nasional – IYFEST 2025 yang dilaksanakan pada 30–31 Agustus 2025, salah satu siswa Al Akhyar, Imra Atan Rakhma Riky dari kelas 7 Al Jalil, berhasil meraih Medali Emas dan mendapatkan penghargaan sebagai Peserta Aktif Nasional dalam bidang Social Sciences. Prestasi ini menjadi bukti nyata semangat belajar dan dedikasi tinggi siswa Al Akhyar dalam mengembangkan kemampuan akademik serta menumbuhkan rasa ingin tahu terhadap ilmu pengetahuan sosial.
Keberhasilan Imra Atan Rakhma Riky bukan hanya hasil dari kecerdasan individu, tetapi juga buah dari kerja keras, bimbingan guru, serta dukungan penuh dari pihak sekolah dan orang tua. Dalam kompetisi yang diikuti banyak peserta ini, Ata mampu menampilkan analisis sosial yang tajam dan kreatif, sehingga layak memperoleh penghargaan tertinggi dalam ajang bergengsi tersebut.
Selain itu, kebanggaan Al Akhyar juga bertambah dengan prestasi membanggakan dari tiga siswa yang berhasil meraih Medali Perunggu dan melaju ke tingkat nasional dalam ajang Junior Science Olympiad (JSO) 2025 yang diselenggarakan pada 14 September 2025. Mereka adalah A. Muhammad Adlan Bachmid (bidang Matematika), Amanda Sofia Ranaadewi (bidang Bahasa Inggris), dan Yusuf Haidar (bidang Ilmu Pengetahuan Sosial).
Ketiga siswa tersebut menunjukkan semangat juang yang luar biasa dalam menghadapi setiap tahap kompetisi. Dengan persiapan yang matang, mereka berhasil bersaing dengan peserta lain dari berbagai sekolah unggulan di Makassar. Prestasi ini menunjukkan bahwa siswa-siswi SMP Islam Al Akhyar mampu bersaing di kancah nasional dan siap menjadi generasi unggul yang berprestasi.
Melalui prestasi-prestasi ini, SMP Islam Al Akhyar semakin membuktikan komitmennya dalam mencetak generasi berkarakter, cerdas, dan berdaya saing tinggi. Sekolah akan terus mendukung setiap upaya siswa dalam mengembangkan kemampuan akademik maupun non-akademik agar mampu memberikan kontribusi nyata bagi kemajuan pendidikan dan bangsa.